Penurunan Kapasitas Adaptif Intrakranial SDKI
Berikut ini perawat.my.id sajikan Diagnosa SDKI (Standar Diagnosa Keperawatan Indonesia) Penurunan Kapasitas Adaptif Intrakranial yang terdiri dari definisi, penyebab, gejala mayor dan minor, kondisi klinis terkait serta referensi sumber.
Penurunan Kapasitas Adaptif Intrakranial |
D.0066 Penurunan Kapasitas Adaptif Intrakranial
Definisi
- Gangguan mekanisme dinamika intrakranial dalam melakukan kompensasi terhadap stimulus yang dapat menurunkan kapasitas intrakranial
Penyebab
- Lesi menempati ruang (mis. space-occupaying lesion – akibat tumor, abses)
- Gangguan metabolisme (mis. akibat hiponatremia, ensefalotapi uremikum, ensefalopati hepatikum, ketoasidosis diabetik, septikemia)
- Edema serebral (mis. akibat cedera kepala [hematoma epidural, hematoma subdural, hematoma subarachnoid, hematoma intraserebral], stroke hemoragik, hipoksia, ensefalopati iskemik, pascaoperasi)
- Peningkatan tekanan vena (mis. akibat trombosis sinus vena serebral, gagal jantung, trombosis/obstruksi vena jugularis atau vena kava superior)
- Obstruksi aliran cairan serebrospinalis (mis. hidosefalus)
- Hipertensi intrakranial idiopatik
Gejala dan Tanda Mayor
- Subjektif
- Sakit kepala
- Objektif
- Tekanan darah meningkat dengan tekanan nadi (pulse pressure) melebar
- Bradikardia
- Pola napas ireguler
- Tingkat kesadaran menurun
- Respon pupil melambat atau tidak sama
- Refleks neurologis terganggu
Gejala dan Tanda Minor
- Subjektif
- (tidak tersedia)
- Objektif
- Objektif
- Gelisah
- Agitasi
- Muntah (tanpa disertai mual)
- Tampak lesu/lemah
- Fungsi kognitif terganggu
- Tekanan intrakranial (TIK) >20mmHg
- Papiledema
- Postur desebrasi (ektensi)
Kondisi Klinis Terkait
- Cedera kepala
- Iskemik serebral
- Tumor serebral
- Hidrosefalus
- Hematoma kranial
- Pembentukan arteriovenous
- Edema vasegenik atau sitotoksik serebral
- Hiperemia
- Obstruksi aliran vena
Referensi :
- Ackley,B.J.,Ladwig, G,B., & Makic,M. B. F. (2017). Nursing Diagnosis Handbook, An Evidence-Based Guide to Planning Care. 11th Ed. St, Louis: Elsevier
- B M Wall, J P Philips, J C Howard. (1994). Validation of increased intracranial pressure and high risk for increased intracranial pressure. Apr-Jun 1994;5(2):74-81. doi: 10.1111/j.1744-618x.1994.tb00374.x.
- Carpenito, L. J.(2013).Diagnosa Keperawatan : Aplikasi pada Praktek Klinik (Terjemahan). Edisi 6.Jakarta: EGC.
- De Abreur Almeida, Miriam et al. (2015). Clinical indicators to monitor patients with risk for ineffective cerebral tissue perfusion. Invest. educ. enferm [online]. vol.33, n.1, pp.155-163. ISSN 0120-5307.
- Herdman, T.H. & Kamitsuru, S. (2014). NANDA International Nursing Diagnoses: Definitions & Classification, 2015–2017. 10nd ed. Oxford: Wiley Blackwell.
- International Council of Nurses (ICN). (2015). International Classification Of Nursing Practice, Nursing Diagnosis and Outcomes Statement. Switzerland. International Council of Nurses
- Newfield, S. A., Hinz, M. D., Scott-Tilley, D., Sridaromont, K. L., & Maramba, P. J. (2012). Cox's Clinical Application of Nursing Diagnosis. 6th ed. Philadelphia: F. A. Davis Company.
- Richard Arbour. (2004). Intracranial hypertension: monitoring and nursing assessment. Critical Care Nurse. 2004 Oct;24(5):19-20, 22-6, 28-32; quiz 33-4.
- Tim Pokja SDKI DPP PPNI. (2018). SDKI : Definisi dan Indikator Diagnosis. PPNI: Jakarta
Sumber : Diagnosa NANDA & SDKI SIKI serta perawatkitasatu.com
Baiklah teman-teman semuanya, semoga artikel yang disajikan oleh perawat.my.id dengan judul Penurunan Kapasitas Adaptif Intrakranial SDKI dapat bermanfaat dan juga berguna bagi teman-teman semuanya. Terimakasih atas kunjungannya, terus belajar mengenai diagnosa keperawatan SDKI dan Intervensi SIKI dan juga NANDA dari blog ini yaa. Diharapkan teman-teman mampu membuat asuhan keperawatan atau askep Penurunan Kapasitas Adaptif Intrakranial dan dapat membuat diagnosa, intervensi dan implementasi keperawatannya. Dilarang melakukan copypaste dalam bentuk apapun. Sampai ketemu lagi teman-teman semuanya.
0 komentar